ATUM INSTITUTE MEDIA : Jokowi Akhirnya Satukan KIB Dan Koalisi Gerindra-PKB


 ATUM INSTITUTE MEDIA : Jokowi Akhirnya Satukan KIB Dan Koalisi Gerindra-PKB 


Oleh : Abdullah Amas (Direktur Eksekutif ATUM Institute) 


 - Ketum Gerindra Prabowo Subianto mengaku tak masalah dengan wacana koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) digabung menjadi satu di Pemilu 2024.


Wacana ini mengemuka usai pertemuan Presiden Jokowi bersama lima ketum parpol yakni Prabowo, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Plt Ketum PPP Mardiono, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. 

Ada. Ternyata ada (kesepakatan). Jadi kita merasa ada frekuensi yang sama ya, ada kecocokan dan kalau dilihat, pimpinan partai kita sudah masuk, Pak Cak Imin ya, kita sudah masuk timnya Pak Jokowi sebetulnya sekarang," ujar dia.


Prabowo kemudian bicara tentang tantangan yang harus dihadapi Indonesia ke depan. Termasuk sulitnya pembangunan, kondisi geopolitik, yang harus ditangani dengan baik.


"Jadi untuk ini kita butuh kerjasama yang solid, suatu frekuensi yang sama," tegas Prabowo. 



Koalisi Jokowi-Prabowo


Koalisi gabungan KIB dan KKIR (Gerindra dan PKB) memiliki kandidat Capres seperti Prabowo, Cak Imin, Airlangga dan Ganjar 


Artinya Potensi Capres cuma tiga poros yaitu poros PDIP, Poros KIB-KKIR dan Poros NasDem semakin dekat


Amas melihat duet yang paling paten sejatinya adalah duet yang diisi Prabowo dan Abdul Muhaimin Iskandar.



Kebangkitan Indonesia


Dengan kokohnya dukungan Jokowi maka kokohlah koalisi kemenangan Prabowo dan Abdul Muhaimin Iskandar yang insya Allah tampil dominan di Koalisi Gabungan tersebut.


"Ini Koalisi Merah Putih Menuju Kerja Indonesia Hebat, makin mengkilat dan buah Indonesia punya negarawan rendah hati seperti Prabowo, Cak Imin dan Pak Jokowi"ujar Amas


Dipublikasi :    PT ATUM INSTITUTE MEDIA


Nomor: AHU-001785.AH.01.31. Tahun 2023

Komentar